Ilustrasi Foto JUJUR |
Umumnya jawaban yang saya dapat adalah
bahwa kejujuran adalah hal yang sangat baik dan positif, dan kadang saya
juga mendapat jawaban bahwa "Pokoknya jadi orang harus jujur!"
Jawaban-jawaban tersebut sampai saat ini memang sudah saya anggap
"benar", tapi saya masih selalu tergelitik untuk terus mempertanyakan:
"Kenapa orang harus jujur? Apakah baik dan positifnya? Lalu bagaimana
juga jika dikaitkan dengan proses kepribadian kita?"
BAGAIMANA BERSIKAP JUJUR
Selain pertanyaan - pertanyaan diatas, selanjutnya dalam benak saya timbul pertanyaan: " Bagaimanakah kejujuran itu dapat dipraktekkan dalam sehari-hari, serta bagaimanakah sikap kita sebagai seorang yang jujur?"
1. Apakah kita sama sekali tidak boleh berbohong?
2. Dan mungkinkah kita selalu jujur dalam kehidupan sehari-hari ini?
3. Ataukah masih ada toleransi bagi kita untuk berbohong dalam hal-hal tertentu atau demi kepentingan tertentu?
Nah, mari kita renungkannya bersama!
Selain pertanyaan - pertanyaan diatas, selanjutnya dalam benak saya timbul pertanyaan: " Bagaimanakah kejujuran itu dapat dipraktekkan dalam sehari-hari, serta bagaimanakah sikap kita sebagai seorang yang jujur?"
1. Apakah kita sama sekali tidak boleh berbohong?
2. Dan mungkinkah kita selalu jujur dalam kehidupan sehari-hari ini?
3. Ataukah masih ada toleransi bagi kita untuk berbohong dalam hal-hal tertentu atau demi kepentingan tertentu?
Nah, mari kita renungkannya bersama!
CONTOH YANG LUCU (tidak jujur)
Dalam kehidupan sehari-hari, saya sering melihat (bahkan juga ikut terlibat) dalam berbagai macam bentuk aktivitas interaksi sosial dimasyarakat, yang justru kebanyakannya adalah wujud realisasi dari sikap tidak jujur dalam skala yang sangat bervariasi, seperti: Sering terjadi, orang tua bereaksi spontan saat melihat anaknya terjatuh dan berkata "Oh, tidak apa-apa! Anak pintar, tidak sakit, kok! Jangan nangis, yach!". Menurut saya, dalam hal ini secara tidak langsung si-anak diajarkan dan dilatih kemampuan untuk dapat "berbohong", menutup-nutupi perasaannya (sakit) hanya karena suatu kepentingan (supaya tidak menangis).
Dalam kehidupan sehari-hari, saya sering melihat (bahkan juga ikut terlibat) dalam berbagai macam bentuk aktivitas interaksi sosial dimasyarakat, yang justru kebanyakannya adalah wujud realisasi dari sikap tidak jujur dalam skala yang sangat bervariasi, seperti: Sering terjadi, orang tua bereaksi spontan saat melihat anaknya terjatuh dan berkata "Oh, tidak apa-apa! Anak pintar, tidak sakit, kok! Jangan nangis, yach!". Menurut saya, dalam hal ini secara tidak langsung si-anak diajarkan dan dilatih kemampuan untuk dapat "berbohong", menutup-nutupi perasaannya (sakit) hanya karena suatu kepentingan (supaya tidak menangis).
Selain itu saya juga sering melihat dan
mengalami kejadian seperti: Saat seseorang bertamu kerumah orang lain,
ketika ditanya: " Sudah makan, belum?", walaupun saya yakin tawaran sang
tuan rumah "serius" biasanya dengan cepat saya akan menjawab "Oh,
sudah!! Kita baru saja makan ", padahal sebenarnya saya belum makan.
Dalam lingkungan usaha / dagang, kejujuran sering disebut-sebut sebagai
modal yang penting untuk mendapatkan kepercayaan. Akan tetapi sangat
kontroversial dan lucunya kok dalam setiap transaksi dagang itulah
justru banyak sekali kebohongan yang terjadi. Sebuah contoh saja:
penjual yang mengatakan bahwa dia menjual barang "tanpa untung" atau
"bahkan rugi" hampir bisa diyakini pasti bohong.
Nah, jika demikian, lalu dimanakah letaknya kejujuran itu?
Atau bagaimanakah kejujuran yang dimaksud tersebut dapat diaplikasikan dalam dunia sehari-hari?
Lalu bagaimanakah kita dapat menjalani hidup ini yang juga mau tidak mau "harus" bertopeng?
Apakah mungkin, kita bisa tidak pernah berbohong sama sekali dalam hidup ini?
Pernah saya mencoba meyakinkan diri bahwa saya memang sudah "Jujur", tapi kemudian akhirnya saya kesulitan menjawab pertanyaan: "Apakah saya tidak membohongi diri sendiri?"
Atau bagaimanakah kejujuran yang dimaksud tersebut dapat diaplikasikan dalam dunia sehari-hari?
Lalu bagaimanakah kita dapat menjalani hidup ini yang juga mau tidak mau "harus" bertopeng?
Apakah mungkin, kita bisa tidak pernah berbohong sama sekali dalam hidup ini?
Pernah saya mencoba meyakinkan diri bahwa saya memang sudah "Jujur", tapi kemudian akhirnya saya kesulitan menjawab pertanyaan: "Apakah saya tidak membohongi diri sendiri?"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar